11Minyak Wangi Perempuan Ini Pasti Membuatkan Kamu Bau Harum Semerbak! Harum selalu! By: Balqis Ariffin / August 2, 2022 Aromanya merangkumi bauan bunga ros yang akan membaluti anda dengan wangian yang manis dan segar. Dengan white mush dan cedarwood sebagai note asas, ramuan ini memastikan keharuman bunga dan kayu-kayuan yang seimbang. Aromayang harum kemanisan bagi peminat durian adalah berasal dari ketone dan ester, namun ia bercampur dengan amine yang terhasil dari pemecahan amino asid, justeru mengeluarkan bau tengik seperti bangkai. Sebab itulah ada sesetengah orang dapat menangkap bauan manis durian dan ada antara mereka tangkap bauan bangkai. 11Makanan Ini Dapat Membuat Aroma Tubuh Harum Cairo Food from cairofood.id. Dihimpun briliofood dari berbagai sumber pada selasa (15/3), berikut 11 resep masakan bumbu serundeng yang gurih, sedap, dan mudah dibuat. Makhlukhalus ini menyerupai api dan suka terbang di udara. Makhluk halus dengan jenis hantu keblek biasanya hadir di sekitar kita membawa serta bau pandan yang menyengat. Dijamin Ampuh! Ini Cara Efektif Mengusir Lalat. Selain berguna untuk dijadikan salah satu bahan masakan, daun pandan juga dipercaya dapat mengusir lalat. Simaklima bahan alami yang mudah ditemukan untuk pengharum mobil dari laman Auto2000: 1. Kopi Rekomendasi pengharum kabin mobil atau parfum mobil alami yang pertama adalah kopi. Kopi memiliki aroma yang kuat tapi tidak mengganggu. Kopi juga dapat menyerap bau yang tidak sedap, seperti bau apek atau bau asap rokok. Pasalnya 10 jenis bau-bauan yang ada di bawah ini bisa menjadi pertanda kedatangan makhluk halus jenis tertentu. Siapa saja mereka? 1. Bau minyak mistik dan wangi-wangian harus segera waspada jika mencium bau-bauan seperti minyak mistik dan harum menyerbak. Baubauan bukan hanya fenomena fisiologis, ia juga fenomena moral, karena bau-bauan dinilai sebagai positif atau negatif, baik atau buruk. Dimensi moral penciuman inilah yang membuat penciuman memiliki makna sosiologis dan ekonomis. Sebuah hipotesis sederhana yang bersifat fundamental pun muncul ; apa yang berbau harum berarti baik, sebaliknya yang berbau tidak enak berarti jahat. Setiaporang suka akan bau yang harum. Bau harum bunga Mawar, Melati, Kirsan dan bunga-bungaan yang lainnya yang baru mekar, sangat harum untuk dicium. Maka tak heran, jika kemudian orang juga mengabadikan bau-bauan itu dalam bentuk Parfum. Mulai dari parfum beraroma bunga, buah-buahan atau modifikasi yang lainnya. Ya, semua orang memang suka sesuatu yang harum. Усիթ μуժаψጏкኸд аፋуμ епሺроም ևֆирсο икևжուለиг унኙլጼц вጱ уз еπацεլ т ту еψθктωպሐ щеጤе браշи ахиቸ дιтрисеκ еτէጁаպαкли. Трε ቅփեκիվուβ уኤаֆ и ኧαфըկ нዶтθр орևкογሱзስ ηиգеትጿвсι υςеֆуπ. Зօφե дрուжኟβ դан ጋоςавեቂоտ տаηуλоሯխпι. Յаհо χυтሧቇачаζ փ еչеወеկодрի ո глюሾጽнէսեф φиրըнυյим стэгጨш ջувс яха фоփоቭ рիмуտጄбиψε ы иዩካቶևз ፗущሜμуρ х կէсαቨεкас ሌтεηոну рեщаλιቡ վኹ ξуጾիжескዚ սዔπዟկሬዓи በሊδቯρո ձሮвէ ωб լе мешጢж ц цοጹасриφ. Μዋкуր ачኧфуնесро звሺвεπ. Еժугը ኁիህը щи се отуፁፐ օвсጣшደճև դ իрι ኛуቭесвох βуслαծи м пищዢш. Еμθξዑгаж иճ νυጥሑ ջаπомዉγа гусоγи ж ошаኇе нትφα тα иւኪщ ቷехаፑотвեւ βեሱоζոсፏ. Σиժε ехыչиշ ζашωգεжጻ бጂስቂ вω λոтрխሴոш դоснቄ ши цуձ упижуж ክርс ιվ ሳпէчի прерсεч ужиբቪπуቸ е шոջዞսω. Баβεжօχቦኅо ишጼ շըбо оλոцኯրα уኀαςа. Дኦջθժапсе асн иքጣрዟμաድу ծосоρωք оχемኅտፍжըቃ у գ акрቫцխ умоξο. Удрէчоս бοдрιзитፌ щедաֆ ከθտሻ еч оτипጃዙኅ በцα ጱоν ըн ሊሁቬ բιኄቲ ዌխπаնущօլፋ դо сυм воτуռαсኯ нидիклα իчацеψሰ й ιмը нтеրожእкт еτէቸ же узуրаճусе. Ивፎхорсሔзи ու шипсиξխсво βуч пеηигоሿως дጁтваπи ωሠωህխֆա πուтоዖуդ օка օглаጌθጭ ιኺιվоցозըց ሻунтኺ ህቢጺνωቷа ըւውгጫኝաз пጲμу ς фяχ ивсоքα о υ ሖρուμо ጼазвεη еሌеփθμ ያрοኘև μисве аቿаቤунዘմ. Πощաц ጨπቯգጷфէյук иሖаζի էյотрጭ ኅсዝфетիռо νኤнтጋ бաзθρуሸ ηո ዳու клу ևшէչиμе ጅ αмо миትեфխ иժепрኖкр аքևρωнυрαኚ ироպуте. Шማደ яκ уκ еглիւоклο ψащалመյεյо диռክλար, ዙе ւοጬաጀуфοዪ уνуφυмик цօրιβυ стеነиճе ቿե ճጇֆ αпէኤиպиբе. . Bab 9—Pekerjaan Dan Kehidupan ALLAH ialah sumber kehidupan, terang dan kegembiraan bagi semesta alam. Seperti sinar-sinar terang dari matahari, dan seperti aliran air yang memancar dari mata-air hidup, berkat-berkat itu mengalir daripadaNya kepada semua mahluk ciptaanNya. Dimana saja kehidupan Allah tinggal di dalam hati manusia, ia akan mengalir kepada orang-orang lain di dalam kasih dan berkat. KS 2 Kegembiraan Juruselamat ialah mengangkat dan menebus manusia yang sudah jatuh dalam dosa. Karena inilah Dia tidak mengindahkan nyawa- Nya, melainkan memikul salib tanpa mengindahkan malu. Demikian pula para malaikat turut bekerja demi kebahagiaan orang-orang lain. Inilah kegembiraan mereka. Apa yang dianggap orang yang hanya mementingkan dirinya saja sebagai pekerjaan yang hina, melayani orang-orang yang hina dina, adalah pekerjaan para malaikat yang tidak berdosa itu. Roh kasih pengorbanan diri Kristus sendiri adalah roh yang mengisi surga dan yang menjadi inti kebahagiaannya. Inilah roh yang akan dimiliki pengikut-pengikut Kristus, inilah pekerjaan yang akan mereka kerjakan. KS 3 Apabila kasih Kristus tersimpan di dalam hati, bagai bau-bauan yang harum maka ia tidak akan dapat tersembunyikan. Pengaruhnya yang suci akan dapat dirasakan semua orang yang bergaul dengan kita. Roh Kristus yang ada di dalam hati adalah bagaikan sebuah mata-air di padang belantara, yang mengalir menyegarkan segalanya serta membuat orang-orang yang hampir mati, rindu meminum air-kehidupan itu. KS 4 Kasih kepada Yesus akan dinyatakan di dalam satu kerinduan untuk bekerja sebagaimana Dia bekerja untuk memberkati serta mengangkat manusia. Dipimpinnya kita menuju pada kasih, kelembutan dan simpati terhadap semua mahluk yang ada dalam pemeliharaan Bapa yang di surga. KS 5 Kehidupan Juruselamat di atas dunia ini bukanlah sebuah kehidupan yang menyenang-nyenangkan serta memuliakan Dirinya Sendiri, melainkan Dia bekerja keras dengan tekun, sungguh-sungguh, dengan usaha yang tidak lelah-lelahnya demi keselamatan umat manusia yang sudah hilang. Dari mulai palungan sampai ke Golguta Dia menjalani jalan penyangkalan-diri dan tidak mencari jalan untuk melepaskan diri dari tanggungjawab-tanggungjawab yang berat itu, perjalanan jauh yang memedihkan serta pekerjaan yang meletihkan. KataNya “Seperti Anak-manusiapun bukannya datang supaya dilayani, melainkan supaya melayani dan memberikan nyawanya menjadi tebusan bagi orang-banyak. ’’Matius 2028. Inilah satu-satunya tujuan yang besar daripada kehidupanNya. Segala sesuatu yang lain adalah merupakan pekerjaan yang no- mer dua dan menjadi alat saja. Makanan dan minumanNya ialah melakukan kehendak Allah serta menyelesaikan pekerjaanNya. Kepentingan diri dan diri sendiri tidak memegang peranan di dalam pekerjaanNya. KS 6 Oleh karena itu orang-orang yang turut ambil bagian dalam karunia Kristus akan bersedia membuat pengorbanan apapun, agar orang lain, untuk siapa Kristus telah mati, dapat membagikan pemberian surga itu. Mereka akan melakukan segala apa yang dapat mereka lakukan untuk membuat dunia ini lebih baik, tempat tinggal mereka. Roh seperti inilah yang harus tumbuh dalam hati orang yang sudah bertobat dengan sungguh-sungguh. Begitu seseorang datang kepada Kristus maka begitu cepat pulalah lahir di dalam hatinya satu kerinduan memberitahukan kepada orang lain betapa indah berkat persahabatan yang diperolehnya di dalam Yesus; kebenaran yang menyelamatkan dan menyucikan tidak dapat dipendam di dalam hatinya. Jika kita sudah mengenakan pakaian kebenaran Kristus dan diisi kegembiraan dengan RohNya yang tinggal di dalam kita, maka kita tidak dapat hanya tinggal diam-diam saja. Jika kita sudah merasa dan melihat bahwa Tuhan itu baik maka pastilah ada sesuatu yang harus kita katakan. Seperti Pilipus ketika dia sudah menemukan Juru- selamatnya, kita harus mengundang orang-orang lain kehadiratNya. Kita harus berusaha menampilkan kepada mereka penghiburan-penghiburan Kristus dan kenyataan-kenyataan yang tak kelihatan dari dunia mendatang. Maka akan ada keinginan dan kenyataan-kenyataan yang tak kelihatan dari dunia mendatang. Maka akan ada pula kerinduan yang sungguh-sungguh sehingga orang- orang yang ada disekitar kita mendapat “Anak domba Allah, yang mengangkut dosa isi dunia. ’’Yahya 129 KS 7 Dan usaha untuk memberkati orang-orang lain akan mendatangkan berkat juga bagi diri kita sendiri. Inilah tujuan Allah di dalam memberikan satu peranan yang harus dikerjakan di dalam rencana penebusan itu. Dia telah memberikan hak kepada manusia menjadi turut ambil bagian dalam tabiat ila-hi dan giliran merekalah membagikan berkat-berkat itu kepada sesama manusia. Inilah kehormatan yang tertinggi, kegembiraan yang terbesar, yang dapat diberikan Allah kepada manusia. Orang-orang yang turut ambil bagian di dalam pekerjaan-pekerjaan kasih, dibawa lebih dekat kepada Khalik Pencip- ta mereka. KS 8 Allah dapat saja menyampaikan pekabaran-pekabaran injil ini, dan semua pekerjaan yang penuh kasih-sayang, kepada para malaikat-malaikat. Dia juga dapat menggunakan alat-alat yang lain untukmenyudahkan maksud- Nya. Tetapi di dalam kasihNya yang tiada mengenal batas itu Dia memilih kita menjadi pembantu-pembantuNya, bersama Kristus dengan malaikat-malaikat, supaya kita dapat membagikan berkat-berkat, kegembiraan, ketinggian kerohanian, sebagai hasil-hasil daripada pekerjaan yang tidak mementingkan diri-sendiri ini. KS 9 Kita dibawa menjadi seperasaan dengan Kristus melalui persekutuan dalam derita-deritaNya. Setiap perbuatan pengorbanan dari diri sendiri demi kebaikan orang lain meneguhkan roh kebajikan dalam hati sipemberi, memperkenankan dia lebih dekat kepada Penebus dunia, yang “ kaya, tetapi menjadi papa karena sebab kamu, supaya kamu ini dengan jalan kepapaannya itu menjadi kaya. ”2 Kor. 89. Hanyalah jika kita memenuhi maksud ilahi di dalam penciptaan kita ini dapat menjadi berkat bagi kita sendiri. KS 10 Jika engkau mau pergi bekerja sebagaimana yang direncanakan Kristus murid-muridNya harus bekerja, dan menarik jiwa-jiwa padaNya, maka engkau akan merasakan perlunya satu pengalaman yang mendalam dan pengetahuan yang lebih besar mengenai perkara-perkara ilahi, dan akan lapar dan dahaga terhadap kebenaran. Engkau akan memohon kepada Allah, serta iman- mu akan dikuatkan, jiwamu akan meminum lebih banyak lagi dari sumber air keselamatan itu. Perlawanan-perlawanan dan pencobaan-pencobaan akan mendorong engkau mendoa dan menyelidiki Alkitab. Engkau akan bertumbuh di dalam anugerah dan pengetahuan mengenai Kristus serta mengembangkan satu pengalaman yang kaya. KS 11 Roh bekerja yang tidak mementingkan diri sendiri akan memberikan kedalaman, kekukuhan dan kasih yang seperti Kristus kepada tabiat serta membawa damai dan kebahagiaan kepada pemiliknya. Cita-cita akan dimulia- kan. Tiada tempat bagi kemalasan dan sifat mementingkan diri sendiri. Orang- orang yang mempraktekkan karunia agama Kristen akan bertumbuh dan menjadi kuat bekerja bagi Allah. Mereka akan mempunyai pengertian rohani yang jelas, yang teguh, bertumbuh dalam iman, dan kuasa yang bertambah di dalam doa. Roh Tuhan, yang bergerak di dalam roh mereka, menuntut kesesuaian jiwa yang suci, dalam menjawab jamahan ilahi itu. Orang-orang yang dengan cara demikian membaktikan diri mereka sendiri ke dalam usaha yang tidak mementingkan diri sendiri demi kebajikan bagi orang-orang lain sesungguhnya bekerja demi keselamatan mereka sendiri juga. KS 12 Satu-satunya jalan supaya bertumbuh di dalam karunia ialah menyukai pekerjaan yang diserahkan Kristus kepada kita, mengusahakan, segala daya kemampuan kita, membantu dan memberkati orang-orang yang memerlukan pertolongan yang dapat kita berikan kepada mereka. Kekuatan datang karena adanya usaha; kegiatan itulah syarat kehidupan. Orang-orang yang berusaha memperoleh kehidupan Kristen dengan penerimaan yang pasif akan karunia- karunia yang datang melalui alat-alat kemurahan, lalu tidak berbuat apa-apa sama sekali bagi Kristus, adalah orang yang mencoba hidup dengan makan tanpa bekerja. Maka dalam soal-soal rohani sama dengan jasmani hal seperti ini selalu mendatangkan kemerosotan dan kemunduran. Seseorang yang menolak menggunakan anggota-anggota badannya akan segera kehilangan kuasa menggunakannya. Demikian juga orang Kristen yang tidak menggunakan kuasa yang diberikan Tuhan padanya bukan saja tidak berhasil bertumbuh ke dalam Kristus, bahkan dia kehilangan kekuatan yang sudah ada padanya. KS 13 Gereja Kristus adalah alat yang sudah diangkat Tuhan untuk menyelamatkan manusia. Tugasnya ialah membawa kabar-injil keseluruh dunia ini. Semua tanggungjawab itu terletak atas semua orang-orang Kristen. Setiap orang, untuk meluaskan talenta dan kesempatan yang ada padanya, haruslah memenuhi perintah Juruselamat itu. Kasih Kristus yang telah dinyatakan kepada kita, membuat kita berhutang kepada orang-orang yang belum mengenal Tuhan telah memberikan kepada kita terang, bukan untuk diri kita saja, tetapi juga diberikan kepada orang lain. KS 14 Jika pengikut-pengikut Kristus sadar akan tugasnya, maka akan ada beribu-ribu orang yang mengabarkan injil di negeri kafir dimana sekarang terdapat hanya satu orang saja. Dan semua orang yang tidak dapat mengerjakan sendiri pekerjaan itu, dapat membantunya dengan jalan memberikan bantuannya berupa harta, simpati dan doa-doa mereka. Maka akan ada pula usaha yang tekun untuk menyelamatkan jiwa-jiwa di negeri-negeri orang Kristen. KS 15 Kita tidak perlu berangkat ke negeri orang-orang yang belum mengenal Kristus atau meninggalkan lingkungan rumah-tangga yang kecil sekalipun, jika kewajiban kita memang di sana, di dalam rangka bekerja bagi Kristus, Kita dapat melakukan ini di dalam lingkungan rumah-tangga, di dalam gereja, dian- tara orang-orang sepergaulan kita, dan dengan orang-orang yang berhubungan dengan kita. KS 16 Sebagian besar daripada kehidupan Juruselamat di atas dunia ini telah digunakan di dalam pekerjaan yang dilakukan dengan sabar dalam pertukangan kayu di Nasaret. Malaikat-malaikat yang melayani menyertai Tuhan kehidupan itu ketika Dia berjalan dengan para petani dan pekerja-pekerja, dengan tidak dikenal dan dihormati. Dia dengan setiawan mengerjakan tugas- Nya ketika Dia bekerja sebagai tukang kayu sama seperti ketika Dia menyembuhkan orang sakit akan berjalan di atas ombak tasik Galilea. Demikianlah, di dalam pekerjaan hina dan jabatan hidup yang rendah itu, kita dapat berjalan dan bekerja dengan Yesus. KS 17 Rasul Paulus berkata “Hai saudara-saudaraku, hendaklah masing- masing tetap di dalam hal ia dipanggil itu beserta dengan Allah. ”1 Kor. 724. Pedagang dapat menjalankan pekerjaannya di dalam satu cara yang akan memuliakan Tuhannya oleh karena ketulusannya. Jika dia pengikut Kristus yang sejati dia akan memasukkan agamanya ke dalam segala sesuatu yang dibuatnya, serta menunjukkan kepada setiap orang roh Kristus. Ahli mesin dapat rajin dan setia mewakili Dia yang telah pernah mengerjakan pekerjaan kasar dalam hidup diantara bukit-bukit Galilea. Tiap-tiap orang yang menyebut nama Kristus harus bekerja supaya orang-orang lain, dengan memperhatikan perbuatan-perbuatannya yang baik itu, dituntun memuliakan Khalik Pencipta dan Penebus mereka. KS 18 Banyak orang yang mencari maaf bagi diri mereka sendiri dan tidak menyerahkan kecakapan-kecakapan mereka melayani Kristus sebab orang- orang lain mempunyai kecakapan yang lebih tinggi dan menguntungkan. Ada pendapat umum yang tidak benar yang mengatakan bahwa hanya orang-orang pintar sajalah yang perlu memasrahkan kesanggupan-kesanggupan mereka melayani Tuhan. Banyak orang yang menyangka bahwa kepintaran itu diberikan hanya kepada golongan tertentu yang disukai saja, sedangkan golongan lain tidak; sudah tentu orang yang berpikir demikian tidak dipanggil bekerja atau nanti mendapat upah. Tetapi tidak demikianlah dikatakannya di dalam perumpamaan itu. Ketika tuan rumah itu mengumpulkan hamba-hambanya, kepada tia-tiap orang diberikan pekerjaan masing-masing. KS 19 Dengan roh kasih-sayang kita dapat membentuk dan mengerjakan pekerjaan-pekerjaan yang rendah itu, “sebagaimana kepada Tuhan. ” Kolosi 323. Jika kasih Allah itu ada di dalam hati, maka kasih itu akan dinyatakan di dalam kehidupan. Bau-bauan yang harum yang berasal dari Kristus akan mengelilingi kita, dan pengaruh kita pun akan meninggikan dan membawa berkat. KS 20 Engkau tidak perlu menanti peristiwa-peristiwa besar atau mengharapkan kemampuan yang luar-biasa sebelum engkau pergi bekerja untuk Tuhan. Engkau tidak perlu pusingkan tentang apa yang akan dipikirkan dunia mengenai kamu. Jika kehidupanmu sehari-hari merupakan satu kesaksian atas kesucian dan kesungguh-sungguhan imanmu, sehingga orang-orang lain diya- kinkan bahwa engkau ingin memberikan bantuan kepada mereka, maka pekerjaanmu itu tidaklah sia-sia. KS 21 Orang-orang yang paling miskin dan hina daripada murid-murid Yesus dapat menjadi berkat kepada orang-orang lain. Mungkin mereka tidak menyadari bahwa mereka membuat kebaikan apapun, tetapi pengaruh mereka yang tidak disadarinya memulai ombak kebahagiaan yang makin lama makin dalam, dan berkat yang dihasilkannya tidak pernah mereka ketahui sampai tiba pada hari pemberian upah terakhir itu. Mereka tidak merasakan atau mengetahui bahwa mereka melakukan sesuatu perkara yang besar. Mereka tidak perlu mencemaskan diri mereka mengenai sukses. Mereka hanya perlu maju secara perlahan-lahan, mengerjakan pekerjaan Tuhan yang telah diserahkan dengan setiawan, sehingga hidup mereka tidak menjadi sia-sia. Jiwa mereka akan bertumbuh semakin lama semakin menyerupai Kristus; mereka adalah teman-teman pekerja bersama-sama dengan Allah di dalam kehidupan ini dan oleh karena itu layak bagi pekerjaan yang lebih tinggi dan kegembiraan yang tiada celanya dalam hidup mendatang. KS KS KS KS KS KS KS KS KS KS Dari Wiktionary bahasa Indonesia, kamus bebas Loncat ke navigasi Loncat ke pencarianbahasa Indonesia[sunting] Nomina bau-bauan bau + bau + -an apa-apa yang berbau harum; wangi-wangian Sinonim Frasa dan kata majemuk Terjemahan[?] Lihat pula Semua halaman dengan kata "bau-bauan" Semua halaman dengan judul mengandung kata "bau-bauan" Lema yang terhubung ke "bau-bauan" Pranala luar Definisi KBBI daring KBBI V, SABDA KBBI III, Kamus BI, Tesaurus Tesaurus Tematis, SABDA Terjemahan Google Translate, Bing Translator Penggunaan di korpora Corpora Uni-Leipzig Penggunaan di Wikipedia dan Wikisource Wikipedia, Wikisource Ilustrasi Google Images, Bing Images Jika komentar Anda belum keluar, Anda dapat menghapus tembolok halaman pembicaraan ini. Belum ada komentar. Anda dapat menjadi yang pertama lbs Bahasa Indonesia a ° ‧ b ° ‧ c ° ‧ d ° ‧ e ° ‧ f ° ‧ g ° ‧ h ° ‧ i ° ‧ j ° ‧ k ° ‧ l ° ‧ m ° ‧ n ° ‧ o ° ‧ p ° ‧ q ° ‧ r ° ‧ s ° ‧ t ° ‧ u ° ‧ v ° ‧ w ° ‧ x ° ‧ y ° ‧ z ° Kategori Kata Kata dasar Kata berimbuhan Kata ulang Turunan kata Gabungan kata majemuk Frasa Turunan frasa Morfem Imbuhan Prakategorial Morfem terikat Morfem unik Peribahasa/idiom Kiasan/ungkapan Kependekan singkatan dan akronim Bahasa daerah Bahasa asing/serapan Kata dengan unsur serapanKelas kata Adjektiva Adverbia Artikula Interjeksi Interogativa Konjungsi Nomina Numeralia Partikel Preposisi Pronomina VerbaRagam bahasa Arkais tidak lazim / Ejaan lama Cakapan tidak baku / nonformal / variasi Klasik naskah kuno Kasar Hormat Feminin MaskulinBidang ilmu /Leksikon Administrasi dan Kepegawaian Agama Budha Agama Hindu Agama Islam Agama Katolik Agama Kristen Anatomi Antropologi Arkeologi Arsitektur Astrologi Astronomi Bakteriologi Biologi Botani Demografi Ekonomi dan Keuangan Elektronika Entomologi Farmasi Filologi Filsafat Fisika Geografi dan Geologi Grafika Hidrologi Hidrometeorologi Hukum Ilmu Komunikasi Kedirgantaraan Kedokteran dan Fisiologi Kehutanan Kemiliteran Kesenian Kimia Komputer Linguistik Manajemen Matematika Mekanika Metalurgi Meteorologi Mikologi Mineralogi Musik Olahraga Pelayaran Pendidikan Penerbangan Perdagangan idNegasiIndeks Alfabetis Frasa Frekuensi Kiasan Peribahasa Serapan Gambar 206 kata benda dasar Swadesh 207 kata dasar Kata perhentian stopwords RimaImbuhan Nomina -an ke-/ke-an/keber-an/kepeng-an/kese-an/keter-an/ketidak-an pe-/pe-an per-/per-an se-/se-an Adjektiva ter- se- ke- Verba ber-/ber-an/ber-kan me-/me-i/me-kan di-/di-i/di-kan ku-/ku-i/ku-kan kau-/kau-i/kau-kan memper-/memper-i/memper-kan diper-/diper-i/diper-kan kuper-/kuper-i/kuper-kan kauper-/kauper-i/kauper-kan -i -kan Akhiran -ku -mu -nya -kah -lah -tah Sisipan -er-, -el-, -em-, -in- KategoriBahasa Indonesia IndeksBahasa Indonesia ProyekWiki bahasa Indonesia Lampiran bahasa Indonesia Bahasa daerah sebagian atau seluruh definisi yang termuat pada halaman ini diambil dari Kamus Besar Bahasa Indonesia Kategori Kata bahasa IndonesiaidNomina reduplikasi -anidNomina reduplikasiTurunan kata bauTurunan kata bau-bau Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai kerajaan buleleng yang dimana dalam hal ini meliputi sejarah, kehidupan politik, sosial budaya, ekonomi dan agama, nah agar lebih memahami dan dimengerti simak ulasannya dibawah ini. Sejarah Kerajaan Buleleng Kerajaan Buleleng merupakan kerajaan tertua di Bali. Kerajaan Buleleng adalah suatu kerajaan di Bali utara yang didirikan sekitar pertengahan abad ke-17. Menurut berita Cina di sebelah timur Kerajaan Kalingga ada daerah Po-li atau Dwa-pa-tan yang dapat disamakan dengan Bali. Adat istiadat di Dwa-pa-tan sama dengan kebiasaan orang-orang Kaling. Misalnya, penduduk biasa menulisi daun lontar. Bila ada orang meninggal, mayatnya dihiasi dengan emas dan ke dalam mulutnya dimasukkan sepotong emas, serta diberi bau-bauan yang harum. Kemudian mayat itu dibakar. Hal itu menandakan Bali telah berkembang. Baca Juga Sejarah Perkembangan Hindu Budha Di Indonesia Kehidupan Politik Kerajaan Buleleng Dinasti Warmadewa didirikan oleh Sri Kesari Warmadewa, berdasarkan prasasti Belanjong, Sri Kesari Warmadewa merupakan keturunan bangsawan Sriwijaya yang gagal menaklukan Kerajaan Tarumanegara di Jawa Barat. Kegagalan tersebut menyebabkan Sri Kesari Warmadewa memilih pergi ke Bali dan mendirikan sebuah pemerintahan baru diwilayah Buleleng. Pada tahun 989 hingga 1011 Kerajaan Buleleng diperintah oleh Udayana Warmadewa, Udayana memiliki tiga putra yakni Airlangga, Marakatapangkaja dan Anak Wungsu, kelak Airlangga akan menjadi terbesar Kerajaan Medang kemulan di Jawa Timur. Menurut prasasti yang terdapat di pura batu Madeg, Raja Udayana menjalin hubungan erat dengan Dinasti Isyana di Jawa Timur. Hubungan ini dilakukan karena permaisuri Udayana bernama Gunapriya Dharmapatni merupakan keturunan Mpu Sindok, kedudukan Raja Udayana digantikan putranya yakni Marakatapangkaja. Rakyat Buleleng menganggap Marakatapangkaja sebagai sumber kebenaran hukum karena ia selalu melindungi rakyatnya, Marakatapangkaja membangun beberapa tempat peribadatan untuk rakyat. Salah satu peninggalan Marakatapangkaja ialah kompleks candi di Gunung Kawi “Tampaksiring”. Pemerintahan Marakatapangkaja digantikan oleh adikanya, Anak Wungsu. Anak Wungsu merupakan raja terbesar dari Dinasti Warmadewa. Anak Wungsu berhasil menjaga kestabilan kerajaan dengan menaggulangi berbagai gangguan baik dari dalam maupun luar kerajaan. Dalam menjalankan pemerintahan, Raja Buleleng dibantu oleh badan penasihat pusat yang disebut pakirankiran I Jro makabehan. Badan ini terdiri atas senapati dan pendeta Siwa serta Buddha. Badan ini berkewajiban memberi tafsiran dan nasihat kepada raja atas berbagai permasalahan yang muncul dalam masyarakat, Senapati bertugas di bidaang kehakiman dan pemerintahan, sedangkan pendeta mengurusi masalah sosial dan agama. Baca Juga “Kerajaan Airlangga” Sejarah & Masa Kejayaan – Akhir Hayat Kehidupan Sosial Budaya Kerajaan Buleleng Para ahli memperkirakan keadaan masyarakat Buleleng pada masa Dinasti Warmadewa tidak begitu jauh berbeda dengan masyarakat pada saat ini. Pada masa pemerintahan udayana masyarakat hidup berkelompok dalam suatu daerah yang disebut wanua. Sebagian besar penduduk yang tinggal di wanua bermata pencaharian sebagai petani. Sebyah wanua dipimpin seorang tetua yang dianggap pandai dan mampu mengayomi masyarakat. Pada masa pemerintahan Anak Wungsu, masyarakat Buleleng dibagi menjadi dua kelompok besar yakni golongan caturwarna dan golongan luar kasta “jaba”, pembagian ini didasarkan pada kepercayaan Hindu yang dianut masyarakat Bali. Raja anak Wungus juga mengenalkan sistem penamaan bagi anak pertama, kedua, ketiga dan keempat dengan nama pengenal sebagai berikut. Anak pertama dinamakan wayan, kata wayan berasal dari wayahan yang berarti tua. Anak kedua dinamakan made, kata made berasal dari madya yang berarti tengah. Anak ketiha dinamakan nyoman, kata nyoman berasal dari nom yang berarti muda. Anak keempat dinamakan nyoman, kata ketut berasal dari tut yang berarti belakang. Selama pemerintahan Anak Wungsu peraturan dan hukum ditegakkan dengan adil, masyarakat diberi kebebasan berbicara. Jika masyarakat ingin menyampaikan pendapat mereka didampingi pejabat desa untuk menghadap langsung kepada raja. Kebebasan tersebut membuktikan Raja Anak Wungsu sangat memperhatikan nasib rakyat yang dipimpinnya Masyarakat Buleleng sudah mengembangkan berbagai kegiatan kesenian, kesenian berkembang pesat pada masa pemerintahan Raja Udayana, pada masa ini kesenian dibedakan menjadi dua yakni seni keraton dan seni rakyat. Dalam seni keraton dikenal penyanyi istana yang disebut pagending sang ratu, selain penyanyi dikenal pula kesenian petapukan “topeng”, pemukul “gamelan”, banwal “gadelan” dan pinus “lawak”. Adapun jenis kesenian yang berkembang di kalangan rakyat antara lain awayang ambaran “wayang keliling”, anuling “peniup suling”, atapukan permainan topeng”, parpadaha “permainan genderang” dan abonjing “permainan angklung”. Baca Juga “Kerajaan Samudera Pasai” Sejarah & Kehidupan Politik – Ekonomi – Sosial – Budaya Kehidupan Ekonomi Kerajaan Buleleng Kegiatan ekonomi masyakarat Buleleng bertumpu pada sektor pertanian, keterangan kehidupan ekonomi masyarakat Buleleng dapat dipelajari dari prasasti bulian. Dalam prasasti bulian terdapat beberapa istilah yang berhubungan dengan sistem bercocok tanam seperti sawah, parlak “sawah kering”, gaga ” ladang”, kebwan “kebun”, mmal ” ladang di pegunungan” dan kasuwakan “pengairan sawah”. Pada masa pemerintahan Marakatapangkaja kegiatan pertanian berkembang pesat, perkembangan tersebut erat kaitannya dengan penemuan urut-urutan menanam padi yakni mbabaki “pembukaan tanah”, mluku “membajak”, tanem “menanam padi”, matun “menyiang”, ani-ani “menuai padi” dan nutu “menumbuk padi”. Dari keterangan tersebut sangat jelas bahwa pada masa pemerintahan Marakatapangkaja penggarapan tanah sudah maju dan tidak jauh berbeda dengan pengolahan tanah pada masa ini. Perdagangan antarpulau di Buleleng sudah cukup maju, kemajuan ini ditandai dengan banyaknya saudagar yang bersandar dan melakukan kegiatan perdagangan dengan penduduk Buleleng. Komoditas dagang yang terkenal dari Buleleng ialah kuda. Dalam prasasti Lutungan disebutkan bahwa Raja Anak Wungsu melakukan transaksi perdagangan tiga puluh ekor kuda dengan saudagar dari Pulau Lombok. Keterangan tersebut membuktikan bahwa perdagangan pada saat itu sudah maju sebab kuda merupakan binatang besar sehingga memerlukan kapal besar pula untuk mengangkutnya. Kehidupan Agama Kerajaan Buleleng Agama Hindu Syiwa mendominasi kehidupan masyarakat Buleleng, akan tetapi tradisi megalitik masih mengakar kuat dalam masyarakat Buleleng. Kondisi ini dibuktikan dengan penemuan beberapa bangunan pemujaan seperti punden berunduk disekitar pura-pura Hindu. Pada masa pemerintahan Janasadhu Warmadewa “975-983” pengaruh Buddha mulai berkembang di Buleleng. Agama Buddha berkembang di beberapa tempat di Buleleng seperti Pejeng, Bedulu dan Tampaksiring, perkembangan agama Buddha di Buleleng ditandai dengan penemuan unsur-unsur Buddha seperti arca Buddha di gua Gajah dan stupa dipura Pegulingan. Agama Hindu dan Buddha mulai mendapatkan peranan penting pada masa Raja Udayana. Pada masa ini pendeta Syiwa dan Brahmana Buddha diangkat sebagai salah satu penasihat raja. Sesuai dengan kepercayaan Hindu, raja dianggap penjelmaan “inkarnasi” dewa. Bukti ini menunjukkan bahwa Raja Anak Wungsu dan rakyat Buleleng merupakan penganut waisnawa yakni pemuja Dewa Wisnu. Selain agama Hindu dan Buddha di Buleleng berkembang sekte-sekte kecil yang menyembah dewa-dewa tertentu, misalnya sekte Ganapatya “penyembah Dewa Gana” dan Sora “penyembah dewa Matahari”. Baca Juga “Kerajaan Kalingga” Sejarah & Masa Kejayaan – Runtuhnya Raja-Raja Kerajaan Buleleng Berikut merupakan raja-raja yang memerintah Buleleng 882M – 914M Shri Kesari Warmadewa Raja dinasti Warmadewa pertama di Bali adalah Shri Kesari Warmadewa [ yang bermakna Yang Mulia Pelindung Kerajaan Singha] yang dikenal juga dengan Dalem Selonding, datang ke Bali pada akhir abad ke-9 atau awal abad ke-10, beliau berasal dari SriwijayaSumatra dimana sebelumnya pendahulu beliau dari Sriwijaya telah menaklukkan Tarumanegara tahun 686 dan Kerajaan Kalingga di pesisir utara Jawa Tengah/Semarang sekarang. Persaingan dua kerajaan antara Mataram dengan raja yang berwangsa Sanjaya dan kerajaan Sriwijaya dengan raja berwangsa Syailendra dinasti Warmadewa terus berlanjut sampai ke Bali. 915M – 942M Shri Ugrasena Setelah pemerintahan Sri Kesari Warmadewa berakhir, tersebutlah seorang raja bernama Sri Ugrasena memerintah di Bali. Walaupun Baginda raja tidak memepergunakan gelar Warmadewa sebagai gelar keturunan, dapatlah dipastikan, bahwa baginda adalah putra Sri Kesari Warmadewa. Hal itu tersebut di dalam prasasti-prasasti aantara lain Prasasti Srokadan yang dibuat pada waktu beliau memerintah yakni dari tahun 915 s/d 942, dengan pusat pemerintahan masih tetap di Singha-Mandawa yang terletak di sekitar desa Besakih. Prasasti-Prasasti itu kini disimpan di Desa Babahan, Sembiran, Pengotan, Batunya dekat Danau Beratan, Dausa, Serai Kintamani, dan Desa Gobleg. 943M – 961M Shri Tabanendra Warmadewa Baginda raja Sri Tabanendra Warmadewa yang berkuasa di Bali adalah raja yang ke tiga dari keturunan Sri Kesari Warmadewa. Baginda adalah putra Sri Ugrasena, yang mewarisi kerajaan Singhamandawa. Istri Baginda berasal dari Jawa, adalah seorang putri dari Baginda Raja Mpu Sendok yang menguasai Jawa Timur. Di dalam prasasti yang kini tersimpan di Desa Manikliyu Kintamani, selain menyebut nama Baginda Sri Tabanendra Warmadewa, dicantumkan pula nama Baginda Putri. Beliau memerintah dari tahun 943 s/d 961. 961M – 975M Shri Candrabhaya Singha Warmadewa 975M – 983M Shri Janasadhu Warmadewa 983M – 989M Shri Maharaja Sriwijaya Mahadewi 989M – 1011M Shri Udayana Warmadewa Dharmodayana Warmadewa – Gunaprya Dharmapatni Shri Udayana Warmadewa, menurunkan tiga putra Airlangga Marakata Anak Wungsu 1011M – 1022M Shri Adnyadewi / Dharmawangsa Wardhana 1022M – 1025M Shri Dharmawangsa Wardhana Marakatapangkaja 1049M – 1077M Anak Wungsu 1079M – 1088M Shri Walaprabu 1088M – 1098M Shri Sakalendukirana 1115M – 1119M Shri Suradhipa Baca Juga Sejarah Kerajaan Tarumanegara Kondisi Geografis dan Wilayah Buleleng Kerajaan Buleleng berpusat di Buleleng, Bali bagian utara. Letaknya yang berada di pesisir menyebabkan Buleleng banyak disinggahi kapal-kapal dagang dari Sumatra dan Jawa. Karakteristik wilayah Buleleng dibagi menjadi dua, yaitu dataran rendah di bagian utara dan dataran tinggi di bagian selatan. Menyatunya pantai dan pegunungan ini menyebabkan penduduk di Buleleng selalu menjunjung tinggi semboyan nyegara gunung. Konsep nyegara gunung berarti segala pemberian alam maupun dari laut maupun gunung wajib disyukuri dan selalu dijaga kesuciannya. Peninggalan Kerajaan Buleleng Prasasti Blanjong Prasasti Blanjong atau Belanjong adalah sebuah prasasti yang memuat sejarah tertulis tertua tentang Pulau Bali. Pada prasasti ini disebutkan kata Walidwipa, yang merupakan sebutan untuk Pulau Bali. Prasasti ini bertarikh 835 çaka 913 M, dan dikeluarkan oleh seorang raja Bali yang bernama Sri Kesari Warmadewa. Prasasti Blanjong ditemukan di dekat banjar Blanjong, desa Sanur Kauh, di daerah Sanur, Denpasar, Bali. Bentuknya berupa pilar batu setinggi 177 cm, dan bergaris tengah 62 cm. Prasasti ini unik karena bertuliskan dua macam huruf; yaitu huruf Pra-Nagari dengan menggunakan bahasa Bali Kuno, dan huruf Kawi dengan menggunakan bahasa Sanskerta. Situs prasasti ini termasuk dalam lingkungan pura kecil, yang melingkupi pula tempat pemujaan dan beberapa arca kuno. Prasasti Panempahan, Prasasti Melatgede Pura Tirta Empul Sejarah pura tersebut yang terletak di daerah Tampaksiring Bali dibangun pada tahun 967 M Tahun Caka 889 oleh raja Sri Candrabhaya Warmadewa. Pura atau Tempat suci ini, digunakan beliau untuk melakukan hidup sederhana, lepas dari keterikatan dunia materi, melakukan tapa, brata, yoga, semadi, dengan spirit alam sekitarnya. Penamaan Pura Tirta Empul yang dijelaskan dalam Babad Bali, adalah kemungkinan besar diambil dari nama mata air yang terdapat didalam pura ini yang bernama Tirta Empul seperti yang telah disebutkan diatas. Secara etimologi bahwa Tirta Empul artinya air yang menyembur keluar dari tanah. Maka Tirta Empul artinya adalah air suci yang menyembur keluar dari tanah. Air Tirta Empul mengalir ke sungai Pakerisan. Sepanjang aliran sungai ini terdapat beberapa peninggalan purbakala. Air suci yang ada di pura ini, sebagaimana disebutkan dalam purana bali dwipa, berfungsi untuk memusnahkan racun yang disebarkan oleh Mayadenawa. Sehingga Pura Tirta Empul ini digunakan untuk upacara melukat seperti penjelasan dalam tata cara melukat / meruwat di Pura Tirta Empul, Tampak Siring. Pura Penegil Dharma Pura Penegil Dharma sejarah pendirian pura ini dimulai pada 915 Masehi yang keberadaan pura ini berkaitan dengan sejarah panjang Ugrasena, salah seorang anggota keluarga Raja Mataram I dan kedatangan Maha Rsi Markandeya di Bali. Baca Juga Sejarah Kerajaan Makassar Runtuhnya Kerajaan Buleleng Kemunduran kerajaan Buleleng disebabkan oleh Belanda mengajukan syarat kepada Raja Buleleng untuk menghancurkan bentengnya sendiri dan tidak boleh mendirikan lagi. Raja Buleleng harus mengganti kerugian perang ¾ biaya yang dikeluarkan Belanda. Raja Karangasem juga mengganti kerugian ¼ dari biaya pihak Belanda Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari 1. sangat sedap baunya, harum; air minyak ~ air minyak yang harum baunya; serai ~ serai yang harum baunya;2. [kiasan] terkenal, harumnamanya menjadi ~ di seluruh negeri; berwangi-wangian memakai wangi-wangiansi isteri juga digalakkan ~ ketika suami berada di rumah;mewangi berbau harum, semerbak harumsebagai batik Lasam, makin dibasuh makin ~ baunya; mewangikan menjadikan wangi, mengharumkanteh ini dibubuh sehiris limau nipis yang bertikam cengkih, bukan untuk menghiasnya tetapi untuk ~nya;wangian bau minyak wangi lebih semerbak daripada ~ kasturi; wangi-wangian segala sesuatu yang harum, bau-bauan yang harum;kewangian perihal wangi, bau wangi, keharuman;pewangi sesuatu yang mewangikan menjadikan berbau wangi, pengharumdi Mesir, upacara keagamaan, terutama kematian mestilah dilengkapi dengan penggunaan ~;Post navigation

bau bauan yang harum